Sebuah perhelatan kebudayaan yang bertajuk “Festival Sabang Fair (FSF) 2014″ akan segera digelar di Kota Sabang, Provinsi Aceh. Kota yang berada paling ujung dari pulau Sumatera ini akan mengangkat perhelatan FSF 2014 dengan sebuah tema sederhana, yakni “Semangat Dalam Kebersamaan”.

Agenda dari FSF ini merupakan perwujudan nyata dari Pemerintahan Kota Sabang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Sabang untuk mengikat kebersamaan dengan 23 Kabupaten/Kota yang ada di Provinsi Aceh dalam kapasitas menjaga eksistensi kebudayaan sebagai estafet warisan yang harus kita teruskan dari generasi ke generasi mendatang. Selain itu juga menjadi sebuah sarana untuk mempromosikan potensi dari masing-masing daerah yang ada di tingkat kabupaten dan kota di Provinsi Aceh.

Berbagai gelaran kreatifitas dan pengkaryaan seniman yang mengakar dari unsur seni tradisi Aceh menjadi salah satu andalan pada perhelatan FSF 2014, hal ini dimaksudkan menjadi ruang pengembangan kesenian Aceh yang adaptif, positif dan berkesinambungan tanpa harus meninggalkan nilai estetika dan etika yang terkandung dalam kesenian Aceh seutuhnya.

Dan tak kalah pentingnya di FSF 2014 ini akan diadakan pula pameran industri kreatif daerah yang diikuti oleh kabupaten/kota di Aceh sebagai peluang yang baik untuk mempromosikan potensi daerah masing-masing dengan harapan mampu menarik para investor serta wisatawan baik lokal dan mancanegara untuk dapat berkunjung ke sejumlah daerah yang ada di Provinsi Aceh.

Pulau Weh, Sabang memiliki potensi wisata bahari dan telah dijadikan sebagai salah satu daerah target Destinasi Wisata Indonesia, bahkan angka kunjungan wisatawan ke Pulau Weh, Sabang dari tahun ke tahun terus meningkat. Pada tahun 2013 yang lalu jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Sabang mencapai 7.000 orang, sementara wisatawan nusantara telah mencapai 450.000 orang lebih. Dalam hal ini cukup beralasan bila FSF 2014 akan membawa manfaat yang lebih dari manifestasi produk kebudayaan dan pariwisata khususnya di Aceh dan Indonesia umumnya.

Adapun rangkaian acara dalam FSF 2014 mulai dari tanggal 18-24 Juni 2014 meliputi:

• Aneka Lomba Seni Budaya Aceh,
• Pameran Industri Kreatif Aceh,
• Panggung Hiburan Rakyat (PHR), dan
• Prosesi HUT Kota Sabang ke-49 tahun.

 
Tujuan perhelatan FSF 2014 adalah berusaha mengarahkah daya rangsangan positif yang nantinya bisa menjadi katalis berkesinambungan bagi Seni Budaya Aceh maupun kesinambungan di bidang Industri Kreatif di Aceh.

Harapan besar untuk FSF kali ini bukanlah yang terakhir, namun terus menjadi perayaan kebudayaan tahunan yang bukan hanya bertaraf lokal, tetapi bisa menjadi sebuah perhelatan yang bertaraf Nasional bahkan Internasional.

“Festival Sabang Fair 2014 didukung sepenuhnya oleh Pemerintahan Kota Sabang melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Sabang.”