Langsa - Wakil Wali Kota Langsa, Drs.Marzuki Hamid,MM, membuka secara resmi seminar guru tingkat nasional. Acara yang dilaksanakan oleh  Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Langsa di hotel Harmoni Langsa dihadiri oleh Prof.Dr.Rusmin Tumanggor, Prof.Dr.HM.Nasir Budiman, Drs.H.T.Hasanuddin,M.Si, selaku pemrasaran. Selasa (31/12).

Wakil Wali Kota Langsa, mengucapkan terima kasih kepada pemrasaran yang telah bersedia hadir di Kota Langsa demi pendidikan di daerah ini. Semoga akan menambah kontribusi pemikiran-pemikiran terbaik, sehingga kedepan guru-guru di daerah ini semakin memiliki kwalitas dan profesional yang tinggi. Dan, seminar yang dilakukan hari ini bagi kita semua benar-benar suatu terobosan yaitu bagaimana kita mengimplementasikan penerapan syariat islam di Aceh dalam suatu pendidikan baik tingkat, SD,SMP,SMA dan SMK yang akan menerapkan kurikulum berkarakter 2013.

Karenanya, jika semua satuan pendidikan dapat mendalami dan memaknai dengan baik, maka InsyaAllah Kota Langsa akan mencapai predikat terbaik di bidang pendidikan kedepan. Apalagi, saat ini guru-guru di Kota Langsa melalui suatu pelatihan terarah sudah meloloskan 500 orang guru dari golongan IV/a yang selama ini terkendala untuk naik ke golongan IV/b, ini merupakan suatu prestasi luar biasa. Maka dari itu, saya berharap agar prestasi ini harus didukung dengan kwalitas terbaik kedepan, kinerja terbaik dan loyalitas yang tinggi terhadap tugas-tugas di sekolah untuk mencerdaskan anak-anak bangsa.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Langsa, H.Jauhari Amin,SH,MH, mengatakan dinas pendidikan sampai saat ini tetap berkomitmen, bagaimana jalan pendidikan di Kota Langsa harus meningkat terus menjadi terbaik. Beberapa kali seminar telah kita laksanakan  baik oleh PGRI Lanagsa maupun Dinas Pendidikan, tujuannya hanya satu untuk peningkatan kualitas pendidikan secara menyeluruh.

Selain itu seminar hari ini sangat tepat yaitu untuk mencari kendala-kendala sekaligus meretas jalan untuk membedah pendidikan, sekaligus implementasi kurikulum. 2013 dalam upaya penerapan syariat islam pada satuan pendidikan. Dalam hal ini sebagaimana program Pemerintah Kota Langsa bahwa penegakan syariat islam amanah qanun di aceh dan tidak terlepas dengan pendidikan. Maka,mari sama-sama kita pikirkan penerapan karakter anak didik kita dalam setiap pembelajaran di sekolah, disamping pengetahuan dan ketrampilannya seperti sekolah bernuansa Islami.

Sebelumnya, Ketua Panitia yang juga Ketua PGRI Kota Langsa, Abdurrahman Ardo, menyebutkan seminar sehari itu diikuti oleh Kepala Sekolah, pengurus PGRI, serta sejumlah guru tingakat SD,SMP,SMA,SMK serta sekolah di bawah Kementrian Agama Kota Langsa, Aceh Timur dan Aceh Tamiang. Dan, seminar ini merupakan program kerja PGRI Langsa dengan didukung penuh Dinas Pendidikan.

Menurutnya, seminar ini juga telah memacu guru-guru di Kota. Langsa untuk berkompetisi melalui workshop PGRI, sehingga sampai saat ini telah berhasil kenaikan pangkat IV/a -IV/b sebanyak 500 orang, dan IV/b -IV/c sebanyak lima orang," Pada tahun-tahun sebelumnya kita juga telah melakukan seminar seperti ini," tandasnya.

Sumber : http://langsakota.go.id