Lhoksukon - Sebagaimana diketahui bahwa polusi udara terbesar dihasilkan oleh aktivitas  lalu lintas kenderaan bermotor, khususnya kenderaraan pribadi.  Kenderaan pribadi yang melintasi jalan- jalan utama dan  jalan-jalan  menghubungkan ke gampong-gampong (desa) baik kenderaan roda empat maupun roda dua, semakin hari jumlahnya terus bertambah khususnya di Kabupaten Aceh Utara. Kontribusi gas buang kenderaan bermotor sebagai sumber polusi udara mencapai 60-70 %, dibandingkan dengan polusi udara dari industri yang hanya berkisar antara 10-15 %. Sedangkan sisanya berasal dari rumahtangga, pembakaran sampah,  dan lain-lain.

Untuk mengurangi jumlah kenderaan pribadi terutama untuk tranportasi anak sekolah sangat penting menjadi perhatian kita semua. Untuk itu Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Aceh melalui dana APBA Tahun Anggaran 2013 telah memprogramkan pengadaan Bus untuk anak sekolah dalam Propinsi Aceh, termasuk untuk Kabupaten Aceh Utara mendapatkan 4 unit Bus Sekolah  yang diserahkan langsung oleh Wakil Gubernur Aceh  Bapak Muzakir Manaf pada hari minggu pagi tanggal 22 Februari 2014  bertempat di halaman Lido Graha Hotel   di Lhokseumawe. Semua Bus yang diserahkan oleh Wagub itu diterima langsung oleh Wakil Bupati Aceh Utara Bapak  Drs. Muhammad Jamil, M.Kes yang disaksikan oleh para pejabat Pemerintah Kabupaten Aceh Utara seperti  Sekretaris Daerah Drs. Isa Anshari, MM,  Asisten Sekdakab, Staf Ahli Bupati,  Kadis Pendidikan Aceh Utara, Kadis Perhubungan dan sejumlah pejabat lainnya.

Bapak Wagub Aceh  Tgk Muzakir Manaf atau yang sering disapa Mu’alem, dalam arahannya meminta kepada Pemda Aceh Utara terutama dinas pengelola kenderaan dinas dapat  merawat dan mengatur penggunanaan bantuan Pemda Aceh itu untuk kelancaran transportasi anak-anak untuk antar jemput dari dan ke sekolah. Bus itu diperuntukkan untulk  anak sekolah, maka hindari penggunaan untuk kegiatan lain. Mengingat keterbatasan dana, dalam tahun anggaran 2013 Pemda Aceh hanya mampu membantu Aceh Utara 4 unit, namun diharapkan tahun-tahun mendatang  akan diusahakan untuk ditambah lagi, sehingga kebutuhan transportasi anak sekolah dalam semua Kecamatan dalam Kabupaten Aceh Utara dapat terpenuhi.

Sementara itu Bapak Wakil Bupati Aceh Utara dalam sambutannya, menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Aceh melalui Bapak Wagub, dimana perhatian Pemerintah Aceh untuk Kabupaten Aceh Utara terutama dalam penyediaan  bantuan vsarana tranportasi untuk Kabupaten Aceh Utara yaitu 4 unit Bus Sekolah. Wabup berjanji akan memanfaatkan bantuan tersebut sesuai peruntukannya. Pada kesempatan itu Wabup meminta kepada Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Utara untuk terus berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, sehingga fasilitas Bus Sekolah dapat diatur secara baik, pada titik titik yang sangat dibutuhkan. Dengan  adanya tambahan 4 unit Bus baru itu dari Pemerintah Aceh, maka saat ini Kabupaten Aceh Utara telah memiliki 32 armada Bus Sekolah.  Lebih lanjut Wabup meminta kepada kedua dinas tehnis tersebut untuk dapat mensosialisasikan tentang peran dan fungsi bus sekolah kepada sekolah-sekolah yang ada dalam Kabupaten Aceh Utara. Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi kepadatan lalu lintas, karena dengan memanfaatkan Bus seolah anak-anak sekolah tidak perlu lagi harus menggunakan kenderaan bermotor roda dua masing-masing. Jika itu bisa dilakukan akan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas jalan, terjadi penghematan BBM, yang lebih penting akan mencegah terjadi pelanggaran lalu lintas yang dapat membahayakan nyawa siswa, dan program udara sehat bebas dari polusi  akan dapat terwujud (aaz).

Sumber : www.acehutara.go.id