Banda Aceh - Kepala Badan Investasi dan Promosi Aceh, Iskandar memimpin rapat rencana investasi oleh Investor asal China pada Kamis (06/03/2014). China SFECO Group berencana untuk membangun pabrik pengolahan minyak di Sabang dengan nilai investasi sebesar 1,4 juta USD.

China SFECO Group merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bidang pngolahan minyak mentah, ingin melebarkan sayap bisnisnya ke Aceh dengan nama Oil Storage Jetty Project in Sabang-Indonesia. Pabrik ini nantinya menyerap tenaga kerja sebanyak 2000 orang.

Perwakilan perusahaan Migas ini memaparkan perihal ketentuan bahwa minya mentah akan mereka olah di Aceh berasal dari Timur Tengah kemudian hasilnya akan dijual ke negara-negara yang berada disepanjang jalur Malaka. Hal ini tentu sangat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat Aceh dan berdampak langsung pada peningkatan nilai investasi di daerah Aceh.

Sumber dana untuk pembangunan pabrik kilang minyak ini berasal dari Sanhe Capital Limited  dan China Development Bank. Proyek ini diharapkan mampu memproduksi minyak 6 juta m3.

Rapat yang berlangsung 2 jam ini, turut dihadiri oleh Kepala BPKS Sabang, Fauzi Husin serta dihadiri beberapa SKPA terkait. BPKS dalam waktu dekat akan segera menerbitkan izin prinsip bagi perusahaan tersebut. Semoga nilai investasi yang besar ini benar-benar terwujud di Sabang.

Sumber: http://investasi.acehprov.go.id