Pemko Langsa Gencar Kembangkan Sektor Pariwisata
Langsa - Dalam rangka mewujudkan Kota Langsa sebagai kota perdagangan dan jasa pintu gerbang wilayah timur Aceh, maka perlu dikembangkan berbagai sektor perdagangan dan jasa, salah satu sektor jasa yang sangat potensial dan perlu dikembangkan yaitu sektor pariwisata.
“Peluang Kota Langsa untuk dijadikan sebagai salah satu daerah tujuan wisata dapat kita miliki jika kita mau bekerja keras," kata Wali Kota Langsa, Usman Abdullah, pada acara aksi sapta pesona menuju kota wisata 2017, di Hutan Kota Langsa, Minggu (20/4).
Namun demikian, di Kota Langsa potensi pariwisata tidak seperti di daerah-daerah lain, objek pariwisata di daerah ini tidak terjadi dengan sendirinya dan kita harus menciptakan terlebih dahulu destinasi wisata tersebut. Dengan pembangunan dan pengembangan objek wisata diharapkan nantinya Kota Langsa menjadi salah satu tujuan wisata di pesisir timur Provinsi Aceh.
Dimana, sektor pariwisata diposisikan sebagai sektor yang strategis sekaligus menjadi salah satu sumber PAD dan merupakan sebagai alat yang efektif untuk perbaikan ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu, untuk menyikapi ini semua maka seluruh komponen yang ada di Kota Langsa harus berbenah diri untuk menjadikan daerah ini sebagai salah satu kota wisata yang berkarakter serta bernuansa islami di Provinsi Aceh.
Saat ini Pemerintah Kota Langsa sedang giat-giatnya membangun beberapa tempat tujuan wisata yang antara lain wisata hutan manggrove di Kuala Langsa sebagai wisata pesisir dan wisata hutan kota. Konsep pariwisata di Kota Langsa tetap berkarakter islami dan pembangunan pariwisata tetap terintegrasi dengan swasta dengan tidak mematikan usaha pariwisata di pihak swasta.
Sebelumnya, Kadisporabudpar yang juga sebagai Ketua Panitia, Syafrizal, menyampaikan aksi sapta pesona ini merupakan program dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, yang dilaksanakan di 80 kota diseluruh Indonesia, salah satunya di Kota Langsa dengan anggaran melalui APBN 2014.
Sementara maksud dari sapta pesona ini untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke suatu daerah atau wilayah di negara kita. Kita harus menciptakan suasana indah mempesona dimana saja dan kapan saja, khususnya di tempat-tempat yang banyak dikunjungi wisatawan. Selain itu, demi suksesnya kelanjutan program sapta pesona pariwisata di Kota Langsa, maka pada tahun 2015 rencananya Disporabudpar akan mengadakan sosialisasi dan pelatihan untuk masyarakat Kuala Langsa yang berada disekitar areal hutan manggrove serta masyarakat di sekitar areal hutan kota. Dengan tujuan agara masyarakat setempat siap secara mental dengan dijadikannya daerah mereka menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Langsa.
Pada kesempatan tersebut juga diserahkan secara simbolis seperangkat alat-alat masak kepada Geuchik Kuala Langsa Kecamatan Langsa Barat dan Geuchik Paya Bujok Seulemak Kecamatan Langsa Baro sebagai lokasi gampong yang nantinya direncanakan akan dijadikan sebagai gampong sadar wisata.
Acara tersebut dihadiri oleh, Kapolres Langsa, AKBP.Hariadi,SIK, Kasdim 0104 Aceh Timur, Mayor.Inf.Nasrun Nasution, Kepada Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Aceh, Reza Fahlevi,Perwakilan Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kusmayadi dan sejumlah SKPK.
Sumber: http://www.langsakota.go.id/
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020