Selamat Datang di Situs Resmi Pemerintah Aceh

Gubernur Aceh Tegaskan Pendidikan Aceh Semakin Membaik

Pendidikan & Pelatihan Rabu, 03 September 2014 - Oleh

Banda Aceh - Gubernur Aceh, dr. H. Zaini Abdullah, menegaskan, hingga kini angka pencapaian pendidikan Aceh semakin membaik dan bergerak naik terhadap angka ideal.

Demikian diungkapkan Gubernur Aceh, dr. H. Zaini Abdullah, dalam sambutannya yang disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Drs. Dermawan, MM, saat menjadi Inspektur Upacara (Irup) Hari Pendidikan Daerah (HARDIKDA) Aceh ke 55, Selasa, 2/9, di lapangan Tugu, Darussalam, Banda Aceh.

“Dari sudut indikator fundamental pencapaian delapan Standar Nasional Pendidikan, Alhamdulillah pendidikan Aceh semakin bergerak naik mencapai angka ideal atau hampir berada di posisi rata-rata nasional, dengan nilai rata-rata NSP Aceh 63,49 persen atau berada pada peringkat 15 dari 33 provinsi di tanah air,” katanya.

Dikatakan dia, beberapa tahun terakhir ini capaian kualitatif pendidikan Aceh semakin meningkat. Hal ini ditandai dengan banyaknya torehan prestasi yang diraih putra putri Aceh dalam berbagai even perlombaan tingkat nasional dan internasional, seperti Olimpiade Sains, perlombaan karya ilmiah, perlombaan guru dan kepala sekolah berprestasi dan masih banyak lagi yang lainnya

“Karenanya, mulai tahun ini komposisi distribusi anggaran pendidikan telah kita arahkan pada upaya peningkatan mutu dan daya saing pendidikan melalui peningkatan mutu guru, kepala sekolah, pengawas sekolah dan tenaga kependidikan lainnya,” ujar Dermawan, mengutip sambutan Gubernur Aceh, dr. H. Zaini Abdullah.

Ia juga meminta kepada Bupati dan Walikota di Aceh dapat memberikan perhatian serius dalam rangka pencapaian target-target peningkatan mutu pendidikan Aceh, pintanya.

Disebutkan dia, dari 20 even yang diikuti, provinsi Aceh berhasil meraih 78 penghargaan yang terdiri dari 14 emas, 21 perak, 28 perunggu dan 15 juara harapan.

“Pencapaian lainnya yang tidak kalah membanggakan adalah hasil nilai Ujian Nasional (UN) tertinggi nomor II tingkat nasional diperoleh siswa Aceh yaitu Fathur Rahman, siswa SMP Negeri Arun, Kota Lhokseumawe,” sebutnya.

Lebih lanjut ia menuturkan, secara umum dari segi UN, telah terjadi kenaikan yang sangat signifikan.Kelulusan UN SMA tahun 2013 dari 96,95 persen menjadi 98,62 persen di tahun 2014.

“Begitu juga angka kelulusan tingkat SMP pada tahun 2013, dari 98,22 persen menjadi 99,63 persen pada tahun 2014 ini.Ini menunjukkan nilai UN yang dicapai siswa Aceh juga telah lebih baik,” sambung dia.

Menurutnya, prestasi tersebut tidak datang serta merta, tetapi buah dari pembinaan yang dilakukan selama ini.Mulai tahun 2013 lalu, lanjut dia lagi, fokus utama pembangunan pendidikan Aceh adalah peningkatan mutu pendidikan.

“Sehingga, anggaran pendidikan yang dialokasikan peningkatan mutu pendidikan membuahkan hasil kearah yang lebih baik.Meskipun demikian, masih ada banyak hal yang harus kita benahi bersama,” imbuhnya.

Dia mengajak semua pihak di Aceh untuk terus melanjutkan program-program pendidikan yang lebih mengarah kepada peningkatan mutu dan daya saing lulusan.

“Mari terus kita lakukan upaya meningkatkan kesejahteraan guru, termasuk kualitas dan kapasitasnya.Selain itu, kita juga akan terus menerus menaruh perhatian terhadap pendidikan luar sekolah, pendidikan anak berkebutuhan khusus, termasuk pendidikan di daerah terpencil, terdalam dan terluar di seluruh Aceh,” ajaknya.

Diujung sambutannya, Gubernur meyakini dengan potensi-potensi yang dimiliki dan kerjasama dari semua elemen dan stakeholder pendidikan, kebangkitan pendidikan Aceh akan segera terwujud.

“Marilah kita bergandengan tangan membangun pendidikan Aceh, tekad bulat melahirkan perbuatan nyata,” tutupnya.

Sumber : http://disdik.acehprov.go.id

 

Last Update Generator: 30 Oct 2025 09:08:02