Tinjau Proyek Otsus, Gubernur Apresiasi Kinerja Bupati Bener Meriah
Banda Aceh - Gubernur Aceh dr H Zaini Abdullah memberi apresiasikan terhadap kinerja pemerintah Bener Meriah. Tidak hanya karena realisasi anggaran pembangunan yang baik, tapi juga sinergitas antara Bupati dengan dewan berjalan harmonis.
“Saya merasa iri hati melihat singkronisasi yang baik antara eksukutif dengan legislatif disini. Sangat bagus untuk dicontoh oleh daerah lain, apalagi bersama-sama untuk mensejahterakan rakyat. Saya juga sangat terkejut melihat progres pembangunan bandara Rembele yang begitu cepat. Kita berharap, keberadaan bandara ini membuka isolir, dan akses ke daerah bahkan provinsi lain,” ujar Zaini Abdullah, saat meninjau pekerjaan proyek perluasan Bandara Rembele, Bener Meriah, Kamis, 11 September 2014.
“Saya sangat betah didataran tinggi Gayo ini, rasanya ingin berlama-lama namun karena ada agenda IMT-GT, kami harus kembali ke Banda Aceh,” tambah Gubernur Zaini, di depan Bupati Bener Meriah Ruslan Abdul Gani dan Wakil Bupati Drs. Rusli M. Saleh serta jajaran unsur Muspida Kabupaten Bener Meriah.
Pemerintah Aceh, tegas Gubernur, tetap fokus dan memberikan perhatian serius dalam meningkatkan eksistensi Bandara Udara (Bandara) Rembele yang berlokasi di kaki gunung Burni Telong itu.
Menurut Zaini Abdullah, pembangunan infrastruktur hampir di setiap daerah di Aceh sudah berjalan dengan baik. Jalan-jalan sudah mulai bagus sehingga akses transportasi bisa terbuka antarkabupaten di Aceh. Gubernur juga berharap koordinasi dengan Pemerintah Aceh tetap dilakukan sehingga setiap kendala yang terjadi cepat bisa diselesaikan.
Bupati Bener Meriah Ir Ruslan Abdul Gani menjelaskan , penambahan landasan pacu bandara Rembele adalah 700 meter dengan anggaran Rp 216 miliar dari pemerintah pusat. “Saat rampung nanti, landasan pacu sudah menjadi 30 m x 2.100 meter dan bisa didarati pesawat jenis Hercules. Bandara ini merupakan terbesar kedua setelah bandara SIM Blang Bintang, Aceh Besar,” jelas Ruslan Abdul Gani.
Untuk perluasan Bandara Rembele, kata Bupati, sumber dananya dari Pemerintah Pusat, sedangkan, untuk pembebasan lahan perluasan bandara, sumber anggarannya berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Aceh (APBA).
“Soal pembebasan lahan sendiri, masih dalam proses pengadaan auditor. Nah nanti untuk penghitungan pembebasan lahan dilakukan oleh auditor,” ungkap Bupati Ruslan dihadapan sejumlah anggota forum komunikasi pimpinan daerah.
Ruslan Abdul Gani sangat terharu dan berterima kasih karena pembangunan ruas jalan Teritit – Pondok Baru – Samar Kilang bahkan akan tembus ke Penaron Aceh Timur telah terwujud. “kami sangat terharu, terimakasih yang mendalam atas perhatian penuh Bapak Gubernur Zaini Abdullah,” ujarnya.
Selain itu tambah Ruslan, ruas jalan KKA Bener Meriah yang tembus ke Simpang KKA Aceh Utara juga telah terwujud, sehingga masyarakat Bener Meriah yang hendak ke Aceh Utara atau ke Aceh Timur sudah dekat jarak tempuhnya dan dengan mudah bisa memasarkan hasil alam.
Dalam kunjungan kerja ke dataran tinggi gayo, Gubernur Zaini juga memonitor sejumlah proyek yang didanai APBA dan Otsus 2014. Proyek yang ditinjau tersebut diantaranya, pembangunan ruas jalan Teritit-Pondok Baru, Pembangunan gedung di Rumah Sakit Umum Muyang Kute Bener Meriah, dan pembangunan ruas jalan KKA Bener Meriah menuju Simpang KKA Aceh Utara.
Saat melakukan peninjauan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute Bener Meriah, Zaini Abdullah menyampakan bahwa pembangunan yang dilakukan tersebut memberi semangat untuk rakyat Aceh, khususnya Bener Meriah.“Pembangunan ini memberi semangat untuk kita. Kita tidak boleh menyia-nyiakan,”pungkas orang nomor satu di Aceh tersebut.
Zaini Abdulah juga menyampaikan bahwa Aceh kini menjadi model, disamping modal, baik itu di bidang perdamaian, maupun kesehatan.
Sumber : http://humas.acehprov.go.id
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020