Selamat Datang di Situs Resmi Pemerintah Aceh

Sekjen Kemenag RI jadi Keynote Speaker Seminar Nasional di Takengon

Pendidikan & Pelatihan Senin, 15 September 2014 - Oleh

IMG_20140914_101315Takengon - Mengakhiri jadwal kegiatan di Takengon Aceh Tengah, Sekretaris Jenderal Kementerian Agama RI, Nur Syam menjadi Keynote Speaker seminar Nasional bertajuk strategi penguatan kualitas pendidikan islam

Sebelumnya, Sekjen Nur Syam melakukan sarapan pagi dan Coffee morning bersama Bupati serta unsur pimpinan daerah setempat di pendopo Bupati Aceh Tengah. Kemudian melakukan peletakan batu pertama Gedung Biro Kampus STAIN Gajah Putih Takengon

Diantara materi yang disampaikan Nur Syam terkait kualitas pendidikan islam, yaitu masih terjadi disparitas pendidikan di indonesia. Menurutnya, peserta didik diperkotaan lebih diuntungkan dengan berbagai fasilitas, karena itu kebijakan pendidikan kedepan harus lebih merata.

“Disparitas juga dirasakan peserta didik yang sangat kentara di Indonesia belahan barat, tengah maupun timur,” ujarnya

Selain itu, Nur Syam mengatakan bahwa guru merupakan kunci keberhasilan pendidikan, karena itu harus benar benar menjadi perhatian tidak hanya bagi penyelenggara pendidikan, tapi juga guru sebagai individu dalam mengembangkan kapasitas dan kualitas pribadi

“Guru dan dosen yang baik akan menentukan kualitas peserta didik dan lembaga dimana yang bersangkutan mengajar,” ucapnya

Kemajuan pendidikan islam menurut Nur Syam juga harus mendapat dukungan semua pihak, sehingga jangan sampai ada diskriminasi pada lembaga pendidikan Islam

Termasuk penyetaraan pesantren yang lebih dominan pendidikan agama dengan pendidikan umum telah dilakukan melalui peraturan kementerian agama

“Diharapkan pesantren selama ini dianggap lembaga pendidikan islam saja, kini setara dengan pendidikan formal pada umumnya”, pintanya

Hal terpenting lainnya, disampaikan Nur Syam bagaimana meningkatkan kualitas alumni pendidikan islam, yang diharapkan tidak hanya punya kemampuan pengetahuan atau Hard Skill, tapi juga beberapa soft skill seperti kemampuan berinteraksi dengan orang lain, maupun jaringan sosial yang baik

“Untuk berhasil, hard skill hanya mempengaruhi 20 persen saja, sedangkan 80 persennya dipengaruhi oleh soft skill,” tandasnya.

Sumber : http://humas.acehtengahkab.go.id

 

Last Update Generator: 06 Nov 2025 04:57:35