Bahas Kinerja Kominfo, Tim Menko Polhukam Kunjungi Seuramoe
Banda Aceh - Tim dari Kementertian Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Republik Indonesia mengunjungi UPTD Seuramoe Informasi Aceh, Jumat (12/9). Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Kepala UPTD Seuramoe Informasi Aceh, Asisten II Kota Banda Aceh, Sekretaris Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informasi Banda Aceh serta sejumlah pejabat yang terkait. Kehadiran tim yang diketuai oleh Ir. Prakoso dengan anggota Abdul Hafil Fuddin, S.H,, M.H., Benny Pasaka, S. AP, M. Sc, Kolonel Saifuddin dan Irwan. Y. Lubis disambut juga dengan seminar tentang ketahanan nasional yang dihadiri oleh puluhan mahasiswa dari Unsyiah, UIN dan Universitas Abulyatama yang berlangsung di Aula UPTD Seuramoe Informasi Aceh.
Kunjungan tim ini bertujuan guna memonitoring dan menganalisa permasalahan yang dihadapi dalam pembangunan infrasturktur telekomunikasi dan informatika di Aceh juga meninjau pengembangan sistem Banda Aceh sebagai Islamic Cyber City yang sudah berjalan. Kendala lain yang dibahas oleh tim tersebut yaitu nomenklatur Dishubkomintel Aceh yang saat ini masih manyatukan fungsi informasi dan telematika dengan fungsi perhubungan.
“Seharusnya fungsi ini dipisah guna mengoptimalkan kinerja organisasi,” ujar Prakoso.
Hasil pemantauan ini nantinya akan dikomunikasikan ke kementerian teknis terkait yaitu Kemendagri, Kemenkominfo dan Kemenpan yang berada di bawah koordinasi Kemenko Polhukma RI.
Sementara itu, Irwan Y. Lubis yang juga anggota tim Menko Polhukam dalam presentasinya tentang bidang telekomunikasi dan informatika cyber nasional mengatakan selama ini ketahanan dan keamanan informasi penduduk indonesia masih sangat rentan. Hal ini disebabkan diantaranya karena kurangnya kesadaran pemerintah pusat dan daerah.
“Kasus penyadapan presiden dan pengakuan Snowden merupakan sampel dari kerentanan tersebut,” ujarnya mencontohi.
Oleh karena itu, guna menghindari kerentanan tersebut Irwan mengajak agar Pemerintah mulai membangun infrastruktur IT yang handal. “Nantinya, Pemerintahlah yang bisa mengatur operator IT bukan sebaliknya,” sebutnya.
Sumber: http://seuramoe.acehprov.go.id/
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020