Investor Antusias Investasi di Aceh
Banda Aceh - Setelah bertemu Wakil Gubernur Aceh dan Wali Nanggroe tadi malam, Selasa siang (16/09/2014) tim Investor dari Hongkong, Singapura, Malaysia menyambangi Badan Investasi dan Promosi (BIP) Aceh untuk membicarakan lebih lanjut mengenai investasi di bidang pertanian dengan Aceh.
Stanleytoo Investment Consortium Ltd asal Malaysia tertarik dan ingin melakukan ‘joint venture’ dengan Pemerintah Aceh. calon investor ini ingin bekerjasama dengan pengusaha lokal, dengan investasi sebesar US$ 5 juta di Aceh. kedatangan mereka di fasilitasi oleh pengusaha Aceh di penang, Tengku Harun Penang dan Zulkifli.
Konsepnya mereka akan mendirikan perusahaan baru dengan nama, PT. Aceh Economic Development Consortium dengan berkantor di Lhokseumawe. Setelah kepala Bidang Perizinan, Ir. Jonni memaparkan potensi unggulan yang ada di Aceh, Too Cheng Huat selaku pimpinan delegasi menyatakan keinginan untuk investasi di bidang Padi dan Jagung. Mereka berencana bekerjasama dengan petani lokal dengan mendirikan pabrik kilang padi dengan system bagi hasil.
Namun selain itu, pembicaraan potensi kopi juga menjadi keinginan dari calon investor ini untuk menanamkan modalnya. Kopi luwak menjadi pemikat selanjutnya untuk dikerjasamakan. Dalam pertemuan yang berlangsung lebih dari 2 jam ini, dibahas mengenai apa saja yang harus mereka lakukan untuk dapat melanjutkan kerjasama investasi ini. Salah satunya mengenai insentif dan keamanan untuk menanamkan modal dalam jumlah besar tersebut.
Ada beberapa point yang disampaikan oleh calon investor bahwa apapun yang akan di investasikan, dalam waktu tertentu bukan untuk ekspor tetapi lebih untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri terlebih dahulu, selanjutnya di awal mereka investasi mereka tidak menggunakan teknologi tinggi karena mereka ingin melibatkan masyarakat Aceh didalamnya, dan yang terakhir sebagian hasil akan diinvestasikan kembali ke Aceh di bidang lainnya di luar pertanian.
Hadir dalam pertemuan ini dari Dinas Perkebunan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, BP2T, BPKS dan Bank Indonesia.
Sumber: http://investasi.acehprov.go.id
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020