Wagub Hadiri Hari Pangan Nasional di Makasar
Makassar - Wakil Gubernur Aceh H Muzakir Manaf menghadiri acara Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-34 yang dipusatkan di Taman Macini Sombala, Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan. Muzakir Manaf juga diundang untuk melihat pembukaan Pekan Flori dan Flora Nasional (PF2N) 2014 yang diselenggarakan oleh Dirjen Hortikultura Kementerian Pertanian. Perhelatan PF2N dari serangkaian acara HPS 2014 ini akan digelar selama 6 hari, dimulai hari ini, Kamis 6 November hingga 11 November.
Kedatangan Wagub disambut sejumlah tokoh masyarakat Aceh yang berdomisili disana. Turut mendampingi Wagub diantaranya Kepala Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Aceh Ir Iskandar Idris MSi, Kepala Dinas Pertanian Aceh Ir Lukman Yusuf MSi, Kepala Dinas Perekebunan Aceh Ir T Thurmizi M.Si, Kepala Badan Arsip dan Perpustakaan Aceh Drs Hasanuddin Darjo dan Kepala UPTD BDP Saree, Ahdar.
Temu Ramah dan Silaturrahmi
Dalam temu silaturrahmi warga Aceh Makasar di Grand Aston Hotel Makasar, Wagub Muzakir Manaf meminta komunitas masyarakat Aceh disana dapat membaur dan mengikuti adat istiadat setempat. “Jaga identitas keacehan, jalin hubungan dengan baik dan bersama-sama membangun Makasar,”ujar Mualem, panggilan akrab Wagub Muzakir Manaf.
Kepada para mahasiswa Aceh yang sedang menuntut ilmu di Makasar, Mualem juga mengajak dan berharap generasi muda Aceh belajar dengan sungguh-sungguh agar dapat meraih cita-cita dengan prestasi yang cemerlang sehingga kelak menjadi modal untuk membangun Aceh tercinta.
Pada kesempatan itu, Muzakir Manaf juga menyampaikan salam dari Gubernur Aceh Zaini Abdullah kepada masyarakat Aceh yang ada di ‘kota daeng’ itu. “Beliau tidak dapat menghadiri undangan karena ada agenda yang lebih penting menyangkut penanganan bencana banjir yang melanda Aceh wilayah barat-selatan,” tutup Mualem.
Sementara Gubernur Sulawesi Dr Sjahril Yasin Limpo menuturkan, Pemerintah terus berupaya, mendorong dan berusaha meningkatkan swasbada pangan melalui kebijakan-kebijakan yang berpihak pada sektor pangan nasional. Yasin Limpo juga mengatakan, untuk membangun koordinasi fungsional yang efektif harus melibatkan seluruh komponen masyarakat untuk mengkampanyekan dan peningkatan produksi pangan.
“Jadi, secara konsisten Pemerintah Indonesia terus mendorong petani dan nelayan untuk memproduksi pangan secara efesian,”kata Limpo.
Wagub mengatakan pemerintah sangat berkomitmen untuk membangun pertanian dan ketahanan pangan di Aceh. Komitmen ini dibuktikan dengan ditetapkanya RPJM Aceh 2012-2017 sebagai prioritas ke 4. Mualem juga mengatakan akan menjadikan Aceh sebagai tempat pelaksanaan Pekan Nasional Kontak Tani dan Nelayan Andalan (Penas KTNA) KE 15, pada tahun 2017 di Aceh.“Insya Allah, kita akan upayakan,” turut Wagub. Di rangkaian kegiatan tersebut, Wagub Mualem juga membuka dan melihat langsung expo hasil pertanian Aceh yang ditampilkan di Bout Pemerintah Aceh.
Sumber : http://humas.acehprov.go.id
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020