Calon Wakil Walikota Sampaikan Visi Misi di Dewan
 
      Banda Aceh - Dua calon Wakil Walikota Banda Aceh, Ibnu Rusdi dan Zainal Arifin, Selasa, 31 Maret 2015 menyampaikan visi misi dalam sidang di Dewan Perwakian Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh. Ibnu Rusdi diusung oleh partai Suara Independen Rakyat Aceh (SIRA), sementara Zainal Arifin dicalonkan oleh Partai Amanat Nasional (PAN).
  
 Sidang mendengar visi misi tersebut dipimpin oleh Ketua Pansus pemilihan Wakil Walikota yang juga Wakil Ketua DPRK Heri Julius. Sidang ikut dihadiri oleh Asisten Pemerintahan Setda Kota Banda Aceh Iskandar S.Sos MSi mewakili Walikota Illiza Sa’aduddin Djamal, serta para anggota dewan, dan Sekteraris Dewan (Sekwan) Drs Ansarullah.
  
 Ibnu Rusdi menjadi kandidat pertama penyampaian visi misi, kemudian dilanjutkan dengan Zainal Arifin. Usai penyampaian visi dan misi, pimpinan sidang mempersilahkan para anggota dewan untuk memberi masukan, saran dan pendapat serta pertanyaan kepada masing-masing kandidat untuk mempertajam visi-misi mereka.
Seperti telah diagendakan sebelumnya, pemilihan kandidat Cawawalkot Banda Aceh yang akan mendampingi Hj Illiza Sa'aduddin Djamal SE hingga 2017 mendatang akan digelar dewan pada 2 April 2015.
Adapun visi misi kedua Cawawalkot Banda Aceh yang disampaikan pada sidang paripurna itu sebagian besar merupakan visi dan misi Pemko Banda Aceh yang diusung oleh pasangan Mawardy-Illiza saat maju pada Pilkada 2012 lalu. Visinya tetap menjadikan Kota Banda Aceh sebagai model kota madani.
  
 Sedangkan misi yang disampaikan ada tujuh hal yaitu: Meningkatkan kualitas pengamalan agama menuju pelaksanaan syariat Islam secara kaffah, memperkuat tata kelola pemerintah yang baik, memperkuat ekonomi kerakyatan, menumbuhkan masyarakat yang berintelektualitas sehat dan sejahtera, melanjutkan pembangunan infrastruktur pariwisata yang islami, meningkatkan partisipasi perempuan dalam ranah publik dan perlindungan anak, serta meningkatkan peran generasi muda sebagai kekuatan pembangunan kota.
Sumber: http://dprk-bandaaceh.go.id/
- 
          
            Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan EkonomiKamis, 23 Juli 2020
- 
          
            Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul AdhaKamis, 23 Juli 2020
- 
          
            Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New NormalKamis, 23 Juli 2020
- 
          
            Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus BaruKamis, 23 Juli 2020
- 
          
            Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara DaringRabu, 22 Juli 2020
