Takengon - Upaya penanganan darurat jembatan yang menghubungkan Kampung Remesen dengan kampung Paya Beke Kecamatan Silih Nara Kabupaten Aceh Tengah akhirnya rampung juga pada sabtu (25/04/15) sore. Hal tersebut disampaikan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Jauhari ketika ditemui di lokasi jembatan. Menurut Jauhari pihaknya sudah berupaya sejak selasa (21/04) memperbaiki jembatan yang sebagian badannya dibawa oleh air bah sungai pesangan pada jum’at (17/04) lalu

“Kami berterima kasih kepada para pihak yang sudah berupaya dan bekerjasama untuk memperbaiki jembatan ini,” tutur Jauhari yang masih tampak bersemangat, walaupun sejak akhir pekan lalu bersama jajarannya disibukkan dengan penanganan dampak bencana banjir dan tanah longsor

Menurut Jauhari, walaupun penanganan jembatan sudah selesai dilaksanakan, dalam proses perbaikan yang dilakukan terjadi banyak kendala, seperti alat berat harus mengalami kendala kerusakan gear, kemudian derasnya air sungai dan gelagar yang sempat jatuh

“Untuk mengangkut gelagar yang jatuh kita sempat minta bantuan mobil crane dari Badan Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Pertamanan Aceh Tengah,” ujar Jauhari yang tetap mengharapkan warga untuk hati-hati saat melintasi jembatan dengan kendaraan

Ketika meninjau kondisi jembatan pada rabu (22/04/15) lalu, Gubernur Aceh, Zaini Abdullah menjanjikan pembangunan jembatan bailey permanen menggantikan jembatan yang ada.

Sumber: http://humas.acehtengahkab.go.id/