Banda Aceh – Gubernur Aceh, dr. H. Zaini  Abdullah menerima kunjungan Juha P Salin, Konsul Jenderal Amerika Serikat di Meuligoe Gubernur Aceh, Kamis (11/8) sore.

Juha P Salin merupakan Principal Officier yang baru bertugas sebagai Konsulat Amerika Serikat di Medan itu sengaja datang ke Aceh untuk melihat lansung kondisi Aceh saat ini.

Dalam pertemuan tersebut, Zaini Abdullah menyampaikan bahwa Aceh saat ini sangat aman dan masyarakat hidup dalam keadaan damai.

Setelah 11 tahun pasca perdamaian MoU Helsinki kata Zaini, Aceh terus melakukan berbagai langkah untuk menjadikan Aceh lebih maju dan berkembang. Termasuk dengan mengundang para investor dari luar dan dalam negeri untuk menanam modal di Aceh.

Meskipun ada beberapa point dalam MoU Helsinki yang belum terealisasi lanjut Zaini, Pemerintah Aceh terus berupaya dan berkomunikasi dengan Pemerintah Pusat untuk segera menuntaskan butir butir MoU.

Terkait penerapan syariat Islam di Aceh, Zaini Abdullah menyampaikan bahwa Syariat Islam hanya diberlakukan untuk masyarakat Aceh yang menganut Agama Islam dan Aceh sangat toleransi dengan umat agama lain yang ada di Aceh.

“Kita di Aceh hidup damai, tidak ada deskriminasi dengan agama lain, anda bisa lihat sendiri setelah datang ke Aceh,” kata Zaini.

Pada kesempatan tersebut, Juha P Salin juga sempat menanyakan tentang pilkada yang akan berlansung tahun 2017 mendatang. Ia sangat berharap pemilu di Aceh nanti dapat berlansung aman dan damai di Aceh.

Juha P Salin juga menyampaikan bahwa Amerika Serikat akan melihat berbagai peluang kerjasama dengan Aceh dalam berbagai bidang.

Sumber : humas.acehprov.go.id