Aceh Besar – Gubernur Aceh, dr H Zaini Abdullah, memerintahkan Kepala Dinas Pendidikan Aceh untuk sesegera mungkin mencari solusi terkait rusaknya sejumlah ruang kelas di Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Pekan Bada, Aceh Besar.

Penegasan tersebut disampaikan oleh pria yang arab disapa Doto Zaini itu, saat beramah tamah dengan Dewan Guru SMA N 1 Pekan Bada, Aceh Besar, usai melakukan peninjauan Ujian Sekolah Berstandar Nasional atau USBN, Senin (20/3/2017).

“Kepada Kepala Dinas terkait harus segera mencari solusi untuk memperbaiki sejumlah fasilitas sekolah yang rusak, agar para Guru dan peserta didik dapat beraktifitas dengan nyaman. Tolong diangggarkan untuk tahun depan atau jika ada APBA Perubahan, maka dapat di masukkan program perbaikan sekolah ini,” ujar Gubernur.

Sementara itu, menanggapi berbagai prestasi yang telah ditorehkan oleh siswa-siswi di SMA N 1 Peukan Bada, Gubernur berharap agar seluruh dewan guru dapat memberikan bimbingan terbaik kepada para peserta didik agar prestasi tersebut dapat terus dipertahankan.

“Apa yag telah dicapai oleh SMA N 1 saya rasa sudah sangat bagus. Semoga para guru dapat terus membimbing dan mengarahkan para siswa, sehingga prestasi yang dicapai dapat terus dipertahankan bahkan ditigkatkan lagi,” sambung Gubernur.

Sebelum meninjau USBN di SMA N 1 Peukan Bada, Gubernur yang turut didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Laisani dan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh, HM Daud Pakeh, dan Kepala Sekretariat Majelis Pendidikan Daerah Aceh, Prof Warul Walidin juga meninjau pelaksanaan USBN di SMA N 4 DKI Jakarta Banda Aceh, yang berada di Kawasan Lampineung. Hari ini, mata pelajaran yang  di uji adalah Pendidikan Agama Islam.

Sumber : humas.acehprov.go.id