Meriah Festik 2017, Kominfo Sosialisasikan Program 1 Juta Domain
Banda Aceh - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia kembali sosialisasikan program satu juta domain di arena Festival Teknologi Informasi dan Komunikasi (Festik) tahun 2017 di Gedung Dayan Dawood Banda Aceh, Rabu (20/9/2017). Program Satu Juta Nama Domain merupakan salah satu program unggulan Kominfo untuk meningkatkan konten-konten positif dan produktif di internet.
Menurut salah seorang staf Kominfo, program itu sudah dimulai dari tahun 2016. Targetnya yaitu Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), komunitas, pesantren maupun sekolah.
Dalam program tersebut, Kominfo bekerja sama dengan Pengelola Nama Domain Indonesia (PANDI) membagikan satu juta domain berakhiran .id secara gratis selama setahun. Tidak hanya domain, Kominfo juga menggratiskan hosting yaitu tempat untuk menampung data-data yang diperlukan oleh sebuah website dan sehingga dapat diakses lewat internet.
"Untuk server hosting, kita dibantu oleh 17 hosting dalam negeri yang terdaftar di Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah atau LKPP," sebutnya.
Dari data yang sudah diinput oleh Kominfo, ada 7.000 domain yang mendaftar dan baru 1.500 domain yang diberikan. Sementara target tahun 2017 yaitu 20 ribu domain yang akan diaktifkan.
Adapun prosedur mendapatkan bantuan tersebut, pihak Kominfo meminta masyarakat untuk mendaftar ke fasilitator daerah yaitu Relawan TIK baik di tingkat Propinsi Aceh maupun tingkat Kabupaten atau Kota. Pihak fasilitator nantinya akan melakukan verfikasi, baru kemudian diaktifkan domain id.
Sumber : diskominfo.acehprov.go.id
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020