Sabang - Menteri Pariwisata Arief Yahya mengungkap, pertumbuhan sektor pariwisata Indonesia masuk top 20 di dunia. Akibat pertumbuhan tersebut berpengaruh pada pendapatan devisa negara.

Demikian pernyataan Arief Yahya saat membuka Wonderful Sabang dan Marine Expo 2017 di Dermaga Pelabuhan CT-3 Pasiran Kota Sabang, Jumat (1/12/2017).

Arief Yahya menargetkan, sektor pariwisata akan menghasilkan devisa terbesar negara di tahun 2019. Di tahun 2014 sudah menjadi devisa terbesar keempat. Sementera di 2016, sektor itu naik menjadi nomor dua penyumbang devisa negara.

Ia berharap even Sail Sabang 2017 menghasilkan karya yang nyata bagi peningkatan potensi pariwisata di Indonesia dan Aceh khususnya. Setelah Sail Sabang, akan digelar juga kegiatan Regatta Sapula(Sabang, Pukhet, Langkawi), Free Dive Competion dan budidaya ikan atau aqua culture. 

Di samping itu, Arief Yahya juga menyinggung perlunya terobosan di sektor Usaha Kecil Menengah (UKM). Jumlah 60 juta UKM di Indonesia perllu ditranformasi dari koperasi menjadi korporasi. Pengelolaan keuangannya juga harus diubah dari metode tradisional menjadi digital.

"Usaha retil dunia rontok karena tidak dikelola secara digital," Arief Yahya mengingatkan. (Rd/Wan)

Sumber : diskominfo.acehprov.go.id