Aceh Jadi Ikon Internasional Handicraft Trade Fair 2019
Banda Aceh – Wakil Ketua Dekranasda Aceh Dyah Erti Idawati menghadiri rapat kesiapan Pemerintah Aceh dalam rangka penawaran Aceh sebagai Icon Internasional Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2019 di Ruang Rapat Sekda Aceh, Komplek Kantor Gubernur Aceh, Kamis 22 Maret 2018.
Dalam rapat ini disetujui permintaan Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) yang menawarkan Aceh menjadi Icon INACRAFT 2019. Rapat ini menghimpun informasi untuk mendapatkan pertimbangan teknis tentang kesiapan Aceh menjadi Icon INACRAFT 2019 yang selanjutnya akan disampaikan kepada Gubernur.
Selain itu juga untuk memastikan kehadiran Gubernur pada pembukaan INACRAFT 2018 pada 25 – 29 April di Jakarta . “Kita harus memastikan kesiapan Aceh dalam hal memproduksi berbagai kerajinan yang akan dipamerkan nantinya,” ujar Dyah.
Rapat ini digelar bersama Kepala Biro Perekonomian Aceh Muhammad Raudhi serta para kepala bidang dari sejumlah dinas, seperti Dinas Koperasi dan UKM, Disnaker, Disbudpar, Disperindag, Bappeda, Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia serta sejumlah peserta lainnya.
ASEPHI sendiri merupakan wadah penyaluran aspirasi pengusaha dan perajin untuk lebih mendorong jiwa kewirausahaan hingga menjadi pengusaha profesional. Dalam hal ini ASEPHI merupakan asosiasi pelaksana pameran INACRAFT.
Sementara INACRAFT adalah even besar tahunan yang memamerkan berbagai macam produk kerajinan tangan.
Sumber : humas.acehprov.go.id
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020