PKA Ke 7 Lombakan Prosesi Preh Linto
Banda Aceh - Tim Kebudayaan Kabupaten Aceh Besar memamerkan prosesi adat perkawinan masyarakatnya yang biasa disebut dengan Preh Linto di Anjungan Aceh Besar Komplek Taman Sultanah Safiatuddin, Sabtu (11/8/2018). Preh Linto merupakan prosesi menunggu pengantin pria yang telah sah menikah dalam budaya perkawinan yang diperlombakan pada pekan Kebudayaan Aceh (PKA) ke-7.
Kepala Bidang Kebudayaan Dinas pariwisata dan Kebudayaan Aceh Besar Fahrul mengatakan acara itu diadakan untuk memperkenalkan kembali bagaimana sesungguh adat Preh Linto sebenarnya yang dilakukan oleh masyarakat Aceh Besar.
"Sekarang ini banyak prosesi adat perkawinan kita bercampur dengan prosesi modern. Pada kesempatan ini kita akan mengembalikan kembali bagaimana adat Aceh Besar dalam melakukan prosesi adat Preh Linto yang sesungguhnya," katanya
Prosesi yang itu diawali dengan sapa atau dalam bahasa Aceh disebut seumapa antara tamu linto atau mempelai pria dengan tuan rumah pihak mempelai perempuan atau dara baro. Kemudian linto disambut oleh tarian Ranup Lampuan selanjutnya linto dipersilahkan untuk masuk ke rumah tempat persepsi berlangsung.
Lalu, pihak linto dan keluarga dijamu dengan berbagai macam hidangan makanan. Setelah itu, pihak keluarga linto beserta perangkat gampong atau desa menyerahkan linto ke pihak keluarga dara baro, kemudian mereka dipersandingkan di pelaminan.
Selain prosesi, yang dinilai dalam perlombaan itu termasuk makanan yang disuguhi. Semua masakan yang dihidangkan bernuansa khas Aceh Rayeuk atau Kabupaten Aceh Besar. Mereka menyediakan kuah beulangoeng, sie reuboh dan masakan khas Aceh Rayeuk lainya.
Bupati Aceh besar Mawardi ali turut hadir dalam mengikuti prosesi adat preh linto yang dipadati pengunjung itu.(em/ fd)
Sumber : diskominfo.acehprov.go.id
-
Meski Covid-19, Aceh Masih Bisa Berbuat Lebih Baik untuk Pertumbuhan Ekonomi
Kamis, 23 Juli 2020 -
Pemerintah Keluarkan Edaran Libur Idul Adha
Kamis, 23 Juli 2020 -
Sektor Pariwisata Aceh Harus Siapkan Diri dengan Konsep New Normal
Kamis, 23 Juli 2020 -
Tujuh Pasien Covid-19 Sembuh, Hasil Tracing Ditemukan Tujuh Kasus Baru
Kamis, 23 Juli 2020 -
Plt Gubernur Bersama Kepala SKPA Gelar Do’a untuk Kesembuhan Pasien Covid-19 Secara Daring
Rabu, 22 Juli 2020