Banda Aceh - Lembaga Riset, Pelatihan dan Kemanusiaan Natural Aceh menggelar sosialisasi dan diskusi terkait Jaminan Penghasilan Aceh (JPA) di Aula Museum Aceh, Minggu (20/01/2019).

JPA adalah sebuah program sosial satu-satunya di Aceh yang memberikan santunan finansial (uang cash) kepada setiap pesertanya ketika sakit, operasi, kecelakaan dan meninggal dunia.

JPA bertujuan untuk mendidik dan memberikan pemahaman bahwa kesehatan merupakan elemen penting dalam peningkatan produktivitas kerja dan pendapatan mereka. Ini adalah sebuah terobosan agar masyarakat kalangan ekonomi rendah yang rentan terhadap kemiskinan dapat terproteksi dalam peningkatan produktivitas kerja dan pendapatan mereka.

Ketua Lembaga Natural Aceh Zainal Abidin Suarja, mengatakan asuransi kesehatan ini hadir melengkapi JKA dan BPJS, bedanya adalah Jika kedua asuransi tersebut memberikan pelayanan pembayaran biaya berobat, namun JPA memberikan santunan uang tunai ketika sakit dan tidak bisa bekerja.

Untuk peserta cukup membayar biaya pendaftaran satu sakali saja selama satu tahun, Tanpa iuran dan setoran bulanan serta administrasi, dan akan mendapatkan manfaat santunan rawat inap seratus ribu perhari, operasi 2,5 juta, meninggal dunia 2,5 juta, kecelakaan 7,5 juta dan meninggal kecelakaan 20 juta.

Program ini dibuat untuk semua masyarakat Aceh khususnya masyarakat dan pekerja informal seperti ruru kontrak/bakti, pegawai honor, IRT/mengurus rumah tangga, mahasiswa, pedagang, asisten rumah tangga, guru honor, buruh, petani, nelayan, tukang becak, tukang cuci, driver gojek, driver grab dan lain sebagainya. (wn/ri)

Sumber : diskominfo.acehprov.go.id