Banda Aceh - Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh menggelar Pasar Tani di komplek Distanbun Aceh di Jalan T. Panglima Nyak Makan Lampineung, Rabu (20/2/2019). Pasar Tani merupakan kegiatan rutin setiap bulan yang dilakukan dinas tersebut pada minggu ke II dan minggu ke IV di tiap hari Rabu.

Di Pasar Tani, produk unggulan pertanian dan perkebunan aceh dijual diantaranya sayur – sayuran segar seperti cabai, bawang, sayur mayur, lemon, kentang dan tomat. Kemudian aneka olahan kering seperti bumbu masakan, garam, dan bahan obat traditional.

Lalu, aneka olahan basah seperti canai,kue,nuget dan lainnya. Ada juga pupuk cair organik, bibit tanaman serta sajian olahan makanan serta komoditi lainnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Abdul Hanan mengatakan, bahwa Pasar Tani dilakukan sebagai pengendali inflasi harga. Selain itu bertujuan untuk menekan kenaikan harga produk tani.

Sementara itu, Kasie Pengolahan dan Pemasaran Hasil Tanaman Hortikultura Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Yuni Saputri, S. TP mengungkap, kehadiran Pasar Tani selain menjadi pasar alternatif warga untuk belanja kebutuhan hidup juga sebagai sarana pemasaran bagi hasil panen petani maupun produsen olahan dengan cara menjual secara langsung ke konsumen.

"Pasar Tani ini diharapkan menjadi wadah bagi para petani guna menjual produk pertaniannya dengan harga jual yang wajar, bahkan lebih murah bila dibandingkan dengan harga di pasar biasa/tradisonal, namun bisa tetap menguntungkan serta dapat meningkatkan pendapatannya," jelasnya.

Di tempat sama, Kepala Bidang Hortikultura Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh, Cut Rita Meutia mengatakan. kegiatan ini terbuka untuk umum kepada semua lapisan masyarakat. Ia bahkan tak menyangka animo masyarakat datang ke Pasar Tani tinggi. Pada hari itu, Dinas Pertanian dan Perkebunan Aceh meresmikan Gapura Pasar Tani yang baru dengan menyantuni anak yatim sekitar kampung area Pasar Tani.(fd/rd)

Sumber : diskominfo.acehprov.go.id